Senin, 05 September 2016

Konsumen Cerdas dengan Gaya Hidup Ramah Lingkungan - Moch. Chafidh Sabilur Rosyat


Saat ini, banyak orang-orang tidak memikirkan dampak lingkungan yang terjadi dimasa yang akan datang seperti membuang sampah sembarangan, menggunakan air serta listrik secara cuma-cuma dan menggunakan plastik ketika berbelanja serta membeli/memilih produk secara mudah. Nah, Setelah kita ketahui semua itu apakah kita tidak mau untuk membuang sampah pada tempatnya, menghemat energi listrik dan air, dan juga menggunakan reusable bag (totebag) pada saat berbelanja dan membeli produk yang berlabel dan tentunya ramah lingkungan. Nah, artikel ini membahas tentang cara menjadi konsumen yang baik dan cerdas dalam memilih produk dan tentunya gaya hidup cerdas serta ramah lingkungan.

Indonesia saat ini sudah menetapkan Indonesia bebas sampah 2020 dengan cara membayar kantong plastik seharga Rp. 200 yang sudah dilaksanakan oleh beberapa instansi minimarket, supermarket dan mal. Itu bertujuan untuk mengurangi sampah plastik yang berada di Indonesia saat ini. Tetapi, banyak orang yang enggan melakukan hal tersebut dikarenakan mereka tidak mau susah, ribet dan hanya menginginkan cara yang praktis. Apakah sobat enviro UINSA seperti itu? Kalau bisa jangan. Usahakan membawa reusable bag (totebag) alias tas ramah lingkungan untuk meminimalisir penggunaan plastik. Lebih kece mana kantong plastik atau reusable bag? Yang pasti lebih kece menggunakan reusable bag kece karena bisa digunakan berkali-kali sesuka hati. Sobat enviro UINSA pasti tidak akan malu lagi kalau sedang berbelanja produk-produk kebutuhan sehari-hari serta jadikan kebiasaan ini menjadi gaya hidup dalam keseharian sobat enviro UINSA.
Tidak hanya menggunakan reusable bag saja yang haru dijadikan gaya hidup sehari-hari tetapi, dengan menjadi konsumen cerdas juga dalam memilih produk yang berlabel. Misalnya ASC dan MSC adalah produk olahan ikan, RSPo adalah produk kelapa sawit contohnya: produk-produk minyak goreng dan yang terakhir FSC untuk produk dari hutan contohnya: kertas. Gunanya label atau sertifikat tersebut adalah jika sobat enviro UINSA membeli produk yang berlabel tersebut, maka secara otomatis sobat enviro UINSA membantu dan mendukung untuk melestarikan lingkungan yang ada dibumi ini. Apakah sobat enviro UINSA sudah melakukan hal tersebut? Apakah ketika membeli produk melihat harga, kualitas atau labelnya? Percuma kualitas bagus serta harga mahal tapi tidak ada sama sekali manfaat bagi lingkungan kita sendiri. Lebih baik berlabel dan murah tapi mempunyai manfaat untuk lingkungan kedepannya.

Setelah sobat enviro UINSA sudah melihat hal tersebut, apakah sobat enviro sudah berfikir ulang untuk menjadi konsumen yang cerdas untuk lingkungan kita? Itu harus dilakukan untuk kebaikan bumi kita kedepannya. Gunakan terus reusablebagkemana pun sobat enviro belanja untuk meminimalisir penggunaan plastik serta sampah plastik dan pilihlah produk-produk yang berlabel agar sobat enviro turut berpartisipai dalam melestarikan lingkungan. Setelah semua sudah dilakukan, para sobat enviro UINSA mendapat julukan sebagai konsumen cerdas dan jadikan kebiasaan ini menjadi gaya hidup sehari-hari.Kalau bukan kita siapa lagi karena kita adalah pemuda sebagai kunci masa depan. Ayo selamatkan diri sendiri dengan merawat bumi dan memulai dengan hal-hal kecil seperti diatas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar